Laman

Sabtu, 31 Maret 2012

Macam-macam Panggilan jepang


Macam2 panggilan dalam Nihongohttp://www.kaskus.us/images/smilies/bingung.gif
(nama)-sama: pangkat paling tinggi. Dipakai untuk orang yang lebih tua/lebih tinggi derajatnya.
(nama)-dono: setingkat dibawah -sama, tapi juga menandakan rasa hormat.
(nama)-sensei: guru/dokter
(nama)-sempai: senior
(nama)-san: untuk normal, biasanya buat yang baru ketemu/belom akrab
(nama)-chan: untuk anak kecil atau orang yang udah akrab
(nama)-kun: untuk cowo
(nama)-han: normal untuk logat kansai (kalau ga salah)
(nama)-(kosong): untuk memanggil orang yang derajatnya dibawah kita.

Kata ganti orang ;
• watakushi : saya(sangat formal)
• watashi: saya(formal)
• atashi: aku(cewe), kesannya cewe kalem
• boku: aku(cowo)
• ore: gw/aku (gaul)
• bokutachi: kami
• bokura : mereka
• kimi : kamu(biasa)
• anata : kamu (penggunaan yang satu ini harus hati2!)
• omae : kau! (sangat kasar)
• watashitachi = kami
• anatatachi = kalian
• aitsu = dia
• kare = dia cowo
• kanojo = dia cewe
• aitsutachi = mereka

*tambahan smua kata subjek (watashi/ore/boku/kimi/anata dll) ditambahin tachi berarti jamak
contohnya:
• watashitachi = kami
• anatatachi = kalian

*Pemakaaian kata ganti di atas harus lihat situasi dan kondisi. Perhatikan lawan bicara, berkata tuturlah yang baik dan sopan kepada orang yang lebih tua.
*Biasanya orang Jepang suka berteman dengan lawan bicara yang sopan dan menggunakan bahasa yang baik.
*Perlu diingat pula, jangan pernah menanyakan hal2 yang bersifat pribadi kepada orang Jepang jika kita adalah orang yang baru di kenalnya dan bukan teman dekatnya.
1. Uwaki otoko : cowok yang suka selingkuh
2. Uwaki onna : cewek yang suka selingkuh
3. Choukawaii : manis banget
4. Ikemen : cowok cakep
5. Otokotarashi : play girlhttp://www.kaskus.us/images/smilies/cewek.gif
6. Onnatarashi : play boyhttp://www.kaskus.us/images/smilies/najis.gif
7. Hitomebore : cinta pandangan pertama
8. Ai shitemo ii? : bolehkah aku mencintaimu?
9. Boku no soba ni ite kurenai? : maukah kau berada di sisiku?
10. Puropoozu shitemo ii? : bolehkah aku melamarmu?
11. Tada anata o aishiteru : aku cuma cinta sama kamu (perempuan) http://www.kaskus.us/images/smilies/malu.gif
Tada kimi o aishiteru : aku cuma cinta sama kamu (laki-laki)http://www.kaskus.us/images/smilies/malu.gif
12. Anata ni aete, yokatta : aku beruntung bisa bertemu denganmu…
13. Hanaretakunai : aku gak mau putus denganmu
14. Anata ni deatte, yokatta : aku senang bisa mengenalmu (di katakan saat putus dengan pacar)
15. Mou wakareta : udah putus
16. Ganbatte ne! : semangat!
17. Tsumanne : membosankan (perempuan)
Tsumanna : membosanlan (laki-laki)
18. Mendoukusaina : malasnya…http://i535.photobucket.com/albums/ee360/parampaa/woot.gif
19. Yatta!! : asyik!! / berhasil !!
20. Sugee : hebat
21. Akiramenna!! : jangan putus asa!!
22. Namaiki iun ja nee yo : jangan sombong-sombong
23. Arienai : gak mungkin
24. Nani atta no? : ada apa sih…?
25. Oshiete kure! : kasih tau dong!
26. Majide? : sumpah lo?
27. Sokka : gitu ya…/ oya…
28. Betsu ni : gak ada apa-apa
29. Maa ne : ya gitu deh
30. Atari maeda! : ya iyalah!
31. Yappa : sudah kuduga
32. Shikata nai : apa boleh buat
33. Kawaisou : kasian deh lo
34. Iya / yada : gak mau…
35. Usotsuki : pembohong
36. Urusai yo! : berisik tau! (perempuan)
Uresee yo! : (laki-laki)
37. Jiro-jiro mite nanda yo! : apa lo liat-liat
38. Baka mitai : seperti orang bodoh / dasar oon
39. Baka yaro : dasar goblok
40. Kusso : brengsek / sialan
41. Saiteidayo : kamu gak ada apa-apanya
42. Sukebe : dasar omes (otak mesum)
43. Yabai! : gawat!
44. Kimochi warui : sebel
45. Suman : sorry
46. Iiwake desu : alasan ajah…
47. Muri o ittei masenyo : aku gak maksa kok
48. Makasete kudasai : percaya aku deh
49. Majime desuka? Sore de? : serius? Terus?
50. Kiwari nai : gak ada habisnya
Minna san genki desu ka??
Hari ini aku lagi demen nyeritain tentang etika keseharian orang Jepang yang membuat kita selalu tertarik untuk menelusurinya lebih lanjut (cieee...ntah apa maksudnya hehehe)
Sebenarnya sih karena aku suka aja untuk tahu mengenai kebiasaan ini makanya mau sharing juga ma teman2 lain…but lumayan juga kan jadi nambah ilmu. Siapa tahu kedepannya kita dihadapkan pada situasi ini ^_^

Etika di Rumah Jepang

Ketika masuk rumah di Jepang, kamu harus membuka sepatu di pintu depan dan menggantinya dengan sandal yang disediakan oleh tuan rumah. Sandal ini bisa kamu gunakan untuk berkeliling rumah kecuali diruang tatami, atau ruang makan, ruang keluarga, ruang tamu, dsb dimana kamu harus melepaskan sandal tadi dan berjalan dengan atau tanpa kaus kaki. Dan jika kamu ingin ke toilet, lepaskan sandal mu dan ganti dengan sandal khusus toilet yang juga sudah disediakan.

Teknik Duduk

Banyak orang barat yang tidak terbiasa duduk di lantai; jadi bisa dibayangkan kan bagaimana susahnya mereka jika harus duduk dan makan dekat lantai. Ada teknik duduk yang biasa digunakan untuk wanita dan pria, secara formal disebut Seiza. Seiza ini duduk yang bisa buat telapak kaki pegel (susah banget gambarinnya hehehe)
Kalau duduk dalam situasi yang nonformal, untuk laki-laki biasanya menggunakan posisi kaki menyilang sedangkan untuk wanita biasanya menggunakan posisi kedua kakinya disalah satu sisi badan....alias bersimpuh (tau gak, untuk mendapatkan kosakata ‘bersimpuh’ butuh 30 menit bo’ :P).

Aturan Duduk

Tamu yang paling penting akan duduk di tempat kehormatan (kamiza) yang letaknya biasanya paling jauh dari pintu. Sedangkan pemilik rumah atau orang yang tidak begitu penting, duduk di dekat pintu (shimoza). Tentu saja banyak factor lain yang menentukan posisi duduk seseorang.
Yang paling kelihatan kalau kita makan di rumah makan Jepang yang melingkar itu tuh (Seperti rumah makan sushi)...nah...posisi dari orang yang paling penting sampai yang kagak penting juga bisa dilihat disana.

Etika Makan Orang Jepang

Makan di tempat yang memiliki budaya yang berbeda dari kita sangat penting untuk diketahui dan diikuti. Berikut ini adalah aturan dasar dari etika makan orang Jepang yang akan sangat menolongmu ketika kamu makan dirumah orang Jepang.

Meja dan Cara Duduk

Di Jepang, beberapa restoran dan rumah pribadi dilengkapi dengan meja makan rendah. Tentu saja sangat berbeda dengan gaya barat karena di jepang, duduk di lantai dengan kaki disilangkan (untuk laki-laki) dan bersimpuh (untuk perempuan) adalah hal biasa. Ini kayaknya udah dijelasin sebelumnya ya.

Itadakimasu dan Gochisosama

Di Jepang, kamu harus mengucapkan “itadakimasu” (yang artinya “aku sangat bersyukur atas makanan ini”) sebelum memulai makan, dan mengucapkan “goschisosama(deshita)” (“terima kasih atas makanannya”) setelah selesai makan.

Hidangan Pribadi dan Umum

Suatu hal yang biasa bagi kita jika ada hidangan dibagi dalam beberapa piring untuk bisa dimakan bersama (hidangan umum). Kalau etika orang barat tuh, satu hidangan untuk satu orang, berbeda dengan kita di asia. Apalagi Jepang, jika kamu dihidangkan makanan umum, maka kamu harus memindahkan sebagian makanan kedalam piringmu sendiri, tentu saja menggunakan sisi sumpit yang lain (jika kamu sudah menggunakannya) atau bisa juga menggunakan sumpit yang disediakan untuk itu.

Beberapa Kebiasaan yang harus diketahui saat berada di Meja Makan:
* Menggosok hidung didepan publik, apalagi saat makan, adalah kebiasaan yang tidak baik.
*Jika makan harus menghabiskan makanan sampai ke butir terakhir.
* Membicarakan hal-hal yang berkaitan dengan toilet pastinya bukan hal sopan di budaya manapun.
* Tidak seperti di kawasan asia timur lainnya, buang angin dianggap tidak sopan di jepang.
* Selesai makan, letakkanlah semua peralatan makanmu seperti sebelum kamu makan. Termasuk meletakkan kembali sumpit ke tempat sumpit atau kertas tempat sumpitmu tadi (jika tersedia).

Menarik ya...ternyata di negara manapun bahkan untuk hal-hal kecil pun memang ada manner nya masing-masing. Di Indonesia pastilah ada juga, yang jelas...dimana bumi dipijak, di situ langit dijunjung. Ya gak?? ^_^

Semoga aku bisa "nginjak" Jepang liburan semester ini...Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar